fadhil

Sabtu, 07 Juni 2014

Lct charangank

Lct charangank adalah group yang cukup unik dan pastinya anak dari group ini lumayan hebat dan cerdik. Charangank sendiri diambil dari nama kampung yang ada di pinrang .charangank itu adalah nama gaulnya aja, nama aslinya itu adalah karangang. Lct itu diambil dari kata LELAKI CINTA TUHAN. anggota dari group ini yaitu fadhil,awal, uga, ija, dede, iswank, uncok, bara'e, culu, fathur, angga, risman, dan masih banyak lagi. Yang namanya belum masuk maaf ya nama nya uda banyak banget. Masjid yang Ada di karangang adalah masjid darunnajah, sedangkan nama mushallah adalah mushallah an-nasir. Di karangang juga terdapat sebuah warnet, namanya ECA net. Nama sekolah di kampung ini adalah SDN 179 karangang. Pekerjaan rata- rata masyarakat disini adalah petani dan peternak.

Sekian dulu artikel saya semoga bermanfaat bagi kita semua.
                 Fadhil rahmat

Senin, 26 Mei 2014

Cara menambah text alert dan pertanyaan visitor

halo.selamat pagi,siang,sore,dan malam.ketemu lagi dengan saya fadhil.kali ini saya akan membahas tentang Cara menambah text alert kata sambutan dan pertanyaan visitor.

Sekedar Review saja ini adalah kode dasar, Text Alert Kata Sambutan

1. Login ke account blogger masing-masing
2. Klik Layout >> Edit Html
3. Cari kode </head> (untuk mempermudah pencarian gunakan tombol F3 pada keyboard)

4. Copy script dibawah ini tepat diatas kode </head>
<SCRIPT language='JavaScript'>alert("Selamat datang di Blog ini)");</SCRIPT>

5. Simpan template dan lihat hasilnya

Text Alert Berupa Pertanyaan Untuk Visitor
Cara membutnya tidak terlalu berbeda dengan script di atas, hanya sedikit modifikasi saja.

1.  Cari kode </head> Copy script dibawah ini tepat diatas kode </head>

<script type="text/javascript">var yourName = prompt("Selamat Datang ", "Tulis Nama Kamu?");</script>

NB :  Pada Kata TULIS NAMA KAMU bisa diganti sesuai dengan keinginan masing masing..misalnya Namamu siapa?

Simpan dulu template lalu liat hasilnya.

demikianlah artikel ini semoga bermanfaat buat semua.

Kamis, 17 April 2014

sejarah masuknya inggris di indonesia



Sejarah Penjajahan Inggris di Indonesia
 4 13 5973
RAFFLESsejarah penjajahan Inggris di Indonesia. Seperti tercatat dalam sejarah, Indonesia pernah berada dalam jajahan Inggris. Inggris secara resmi menjajah Indonesia lewat perjanjian Tuntang (1811) dimana perjanjian Tuntang memuat tentang kekuasaan belanda atas Indonesia diserahkan oleh Janssens (gubernur Jenderal Hindia Belanda) kepada Inggris. Namun sebelum perjanjian Tuntang ini, sebenarnya Inggris telah datang ke Indonesia jauh sebelumnya. Perhatian terhadap Indonesia dimulai sewaktu penjelajah F. Drake singgah di Ternate pada tahun 1579. Selanjutnya ekspedisi lainnya dikirim pada akhir abad ke-16 melalui kongsi dagang yang diberi nama East Indies Company (EIC). EIC mengemban misi untuk hubungan dagang dengan Indonesia. Pada tahun 1602, armada Inggris sampai di Banten dan berhasil mendirikan Loji disana. Pada tahun 1904, Inggris mengadakan perdagangan dengan Ambon dan Banda, tahun 1909 mendirikan pos di Sukadana Kalimantan, tahun 1613 berdagang dengan Makassar (kerajaan Gowa), dan pada tahun 1614 mendirikan loji di Batavia (jakarta). Dalam usaha perdagangan itu, Inggris mendapat perlawanan kuat dari Belanda. Belanda tidak segan-segan menggunakan kekerasan untuk mengusir orang Inggris dari Indonesia. Setelah terjadi tragedi Ambon Massacre, EIC mengundurkan diri dari Indonesia dan mengarahkan perhatiannya ke daerah lainnya di Asia tenggara, seperti Singapura,  Malaysia, dan Brunei Darussalam sampai memperoleh kesuksesan. Inggris kembali memperoleh kekuasaan di Indonesia melalui keberhasilannya memenangkan perjanjian Tuntang pada tahun 1811. Selama lima tahun (1811 – 1816), Inggris memegang kendali pemerintahan dan kekuasaanya di Indonesia.
Indonesia mulai tahun 1811 berada dibawah kekuasaan Inggris. Inggris menunjuk Thomas Stanford Raffles sebagai Letnan Gubernur jenderal di Indonesia. Beberapa kebijakan Raffles yang dilakukan di Indonesia antara lain:
  • Jenis penyerahan wajib pajak dan rodi harus dihapuskan;
  • Rakyat diberi kebebasan untuk menentukan tanaman yang ditanam;
  • Tanah merupakan milik pemerintah dan petani dianggap sebagai penggarap tanah tersebut;
  • Bupati diangkat sebagai pegawai pemerintah.
Akibat dari kebijakan diatas, maka penggarap tanah harus membayar pajak kepada pemerintah sebagai ganti uang sewa. Sistem tersebut disebut Lnadrent atau sewa tanah. Sistem tersebut memiliki ketentuan, antara lain:
  1. Petani harusmenyewa tanah meskipun dia adalah pemilik tanah tersebut;
  1. Harga sewa tanah tergantung kepada kondisi tanah;
  1. Pembayaran sewa tanah dilakukan dengan uang tunai;
  1. Bagi yang tidak memiliki tanah dikenakan pajak kepala.
Sistem landrent ini diberlakukan terhadap daerah-daerah di Pulau jawa, kecuali daerah-daerah sekitar Batavia dan parahyangan. Hal itu disebabkan daerah-daerah Batavia pada umumnya telah menjadi milik swasta dan daerah-daerah sekitar Parahyangan merupakan daerah wajib tanam kopi yang memberikan keuntungan yang besar kepada pemerintah. Selama sistem tersebut dijalankan, kekuasaan Bupati sebagai pejabat tradisional semakin tersisihkan karena trgantikan oleh pejabat berbangsa Eropa yang semakin banyak berdatangan.
Raffles berkuasa dalam waktu yang cukup singkat. Sebab sejak tahun 1816 kerajaan Belanda kembali berkuasa di Indonesia. Pada tahun 1813, terjadi prang Lipzig antar Inggris melawan Prancis. Perang itu dimenangkan oleh Inggris dan kekaisaran Napoleon di Prancis jatuh pada tahun 1814. Kekalahan Prancis itu membawa dampak pada pemerintahan di negeri Belanda yaitu dengan berakhirnya pemerintahan Louis Napoleon di negeri Belanda. Pada tahun itu juga terjadi perundingan perdamaian antara Inggris dan Belanda.  Perundingan itu menghasilkan Konvensi London atau Perjanjian London (1814), yang isinya antara lain menyepakati bahwa semua daerah di Indonesia yang pernah dikuasai Belanda harus dikembalikan lagi oleh Inggris kepada Belanda, kecuali daerah Bangka, Belitung dan Bengkulu yang diterima Inggris dari Sultan Najamuddin. Penyerahan daerah kekuasaan di antara kedua negeri itu dilaksanakan pada tahun 1816. Dengan demikian mulai tahun 1816, Pemerintah Hindia-Belanda dapat kembali berkuasa di Indonesia.
Demikianlah artikel Sejarah penjajahan Inggris di Indonesia, semoga artikel sederhana ini dapat memberikan wawasan bagi kita.

Sampai jumpa di artikel selanjutnya